Cerita Bahasa Inggris Tentang Raja Yang Pandai ( Dongeng )
The Clever King
Raja Yang Pandai
Lebih jelas ada kosa kata yang perlu dilihat dulu sebagai berikut.
Change = mengganti
A king = seorang raja
Every year = setiap tahun
Person = orang
Agree = setuju
A contract = kontrak, perjanjian
Sent to an island = dikirim ke sebuah pulau
After = setelah
Being a king = menjadi raja
Finished his term = selesai masa jabatannya
Live there = hidup disana
Dressed him up = memakaikannya
Expensive clothes = pakaian yang mahal
Elephant = gajah
Around the cities = keliling kota
Goodbye = selamat tinggal
Sadness = kesedihan
Boat = kapal
Remote island = pulau terpencil
Discovered a ship = menemukan sebuah kapal
A young man = anak muda
Survived = selamat
Needed a new king = membutuhkan raja baru
Requested = meminta
Refused = menolak
Agreed = setuju
Rules and regulations = kaidah dan peraturan
Ministers = menteri
Show him = menunjukkan padanya
The island = pulau tersebut
Covered = ditutupi
Jungles = hutan
Vicious animals = ganas, jahat
Collected = mengumpulkan
To clean the jungle = membersihkan hutan
Remove = menghilangkan, membersihkan
Deadly animals = hewan mematikan
Plant gardens = membuat taman
Useful animals = binatang yang berguna
Big houses = rumah – rumah besar
Docking stations = dermaga
Turned into = berubah menjadi
A beautiful place = tempat yang indah
Cry = menangis
Laughing = tertawa
Prepare for = mempersiapkan diri untuk
Hereafter = masa selanjutnya, alam baka
Ulasan Cerita :
Di suatu kisah menceritakan tentang suatu negara atau kerajaan dengan raja-raja yang berkuasa. Negara tersebut memang menganggap raja sebagai pemimpin tertinggi. Tetapi ada yang unik dari kehidupan raja-raja di negara ini, karena raja hanya diberikan waktu 1 tahun untuk menjalankan tugasnya sebagai pemimpin.
Setelah satu tahun, raja akan di kirim ke pulau terpencil yang berisi hewan-hewan ganas, serta pepohonan yang rindang. Semua raja yang telah habis masa jabatannya akan diadakan upacara perpisahan dan kemudian raja akan diantarkan ke pulau tersebut untuk menjalani sisa hidupnya.
Pada suatu ketika raja yang masih memegang kekuasan sebagai raja yang telah habis masa jabatan. Para menteri selanjutnya menggelar upacara perpisahan dan mengantarkannya ke pulau terpencil.
Setelah mengantar raja itu pergi ke pulau terpencil, mereka yang mengantar raja melihat sebuah kapal karam. Ada seorang pemuda yang berusaha untuk bertahan hidup dengan pepegang dengan pohon di tengah lautan.
Orang-orang kerajaan selanjutnya membawa pemuda itu ke kerajaan. Di sana pemuda tersebut diminta untuk menjadi raja. Meski awalnya pemuda itu menolak, namun pemuda itu akhirnya setuju untuk menjadi raja. Kini dia menjadi raja atas dasar kesepakatan banyak pihak yang ada di kerajaan dan negara tersebut.
Pada suatu ketika pemuda yang sudah menjadi raja itu meminta kepada menteri untuk mengantarkannya ke pulau terpencil yang menjadi tempat persinggahan terakhir para raja-raja terdahulu. Menteri menuruti apa kata raja dan kemudian mengantar raja baru itu pergi ke pulau terpencil yang menjadi peristirahatan para raja.
Sesampainya raja baru itu pulau terpencil dia melihat pulau yang begitu menyeramkan banyak binatang buas dan mayat-mayat para raja terdahulu yang dimakan oleh hewan-hewan buas tersebut. Dari sini raja baru itu menyusun rencana untuk hidupnya kelak.
Pada bulan pertama dia menyewa seorang pekerja untuk membersihkan pulau terpencil itu dari hewan-hewan buas. Sang raja berpesan yang harus disisakan adalah hewan-hewan ternak untuknya kelak. Sang pekerja mengerjakan apa perintah rajannya dan kemudian hutan itu sudah bersih dari binatang buas dan mayat-mayat.
Bulan slanjutnya raja memerintahkan kepada para pekerja untuk membersihkan pulau itu dari tanaman liar dan membuatkannya rumah. Para pekerja menurutinya hingga dibuatkanlah sang raja rumah yang begitu mewah. Kini pulau itu sudah terlihat sebagai pulau yang begitu indah dan sangat layak untuk ditinggali.
Setelah hewan-hewan buas sudah dimusnahkan, dan pulau sudah dibersihkan dari semua sampah mayat hingga pulau menjadi begitu bersih, serta rumah yang sudah dibangun dengan begitu indahnya di pulau tersebut, selanjutnya raja meminta agar dia segera dikirim ke pulau terpencil itu dimasa jabatannya yang sudah 9 bulan itu.
Namun pendeta dan menteri-menteri menolak, raja harus menyelesaikan masa jabatannya hingga genap satu tahun. Hal ini adalah peraturan yang mutlak yang harus dipatuhi oleh sang raja seperti raja-raja terdahulu yang juga mematuhi dan menjalankan peraturan ini.
Setelah sudah cukup waktu genap satu tahun, dan kini tiba habis masa jabatan sang raja. Semua orang yang melihat raja begitu heran karena sang raja tidak sedikitpun memperlihatkan muka sedih seperti yang dilakukan para raja-raja sebelunya.
Raja itu justru memperlihatkan wajah yang begitu bahagia atas habisnya masa jabatannya sebagai raja. Seperti biasa upacara digelar dan kemudian sang raja diantar ke pulau terpencil.
Sang raja dengan gembira dan tidak sabar ingin cepat-cepat pergi ke istanannya yang baru di pulau terpencil itu. Karena di sana sudah tersedia rumah yang megah dan segala kebutuhan hidup yang sudah dia siapkannya. Kini dia bisa dengan begitu nyaman menghabiskan sisa hidupnya.
***
Pesan moral yang bisa diambil dari cerita dalam bahasa Inggris ini adalah bahwa cerita ini bisa dianalogikan dengan kehidupan yang hanya sementara. Untuk itulah sudah seharusnya kita mempersiapkan kehidupan di akherat itu dengan sebaik mungkin, agar kita bisa hidup dalam bahagia yang kekal.